PELAKU WISATA PEDULI SESAMA


Jum'at Malam ( pukul 18.30 Wib ) Masyarakat Dataran Tinggi Dieng digemparkan dengan adanya Bencana Gempa yang melanda sebagian Kawasan Wisata Nomer satu di Pegunungan Dieng. Cuaca dingin serta hujan di malam hari mewarnai Proses Evakuasi korban Bencana Gempa. 

Bagi masyarakat Dieng sendiri Gempa Bumi dengan skala 4,8 SR tersebut merupakan sebuah Bencana Alam yang Dahsyat dan belum pernah di rasakan sebelumnya.
Spontan Penduduk setempat berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri dan di tambah lagi dengan berbondong-bondong masyarakat korban Gempa yang datang dari luar Dieng semakin menambah suasana Kawasan Dataran Tinggi Dieng terasa mencekam.

Dengan melihat Kondisi yang serba kacau tersebut, Aksi Tanggap Bencana segera di lakukan oleh Aparat Desa Dieng Kulon, Kelompok Sadar Wisata ( Pokdarwis ), Organisasi Kepemudaan, Kelompok Pecinta Alam ( Dieng Mountainner United ), Komunitas Wisata Dieng ( Kamtibpar ), Himpunan Pramuwisata Lokal ( HPI-DIENG ), serta berbagai element Masyarakat baik dari Linmas, dan Tokoh-tokoh Masyarakat Dieng.

Dalam tempo yang singkat kondisi Area pengungsian di sediakan bagi para Korban seperti Gedung Balai Desa, Madrasah / Sekolah Paud, Sekolah Dasar, Serta tempat Penampungan di rumah penduduk setempat ( Desa Dieng Kulon ).

Berbagai Sumbangan Swadaya Masyarakat di kumpulkan seperti barang sembako ( Logistik ), alat perlengkapan Tidur, penyediaan alat dapur, dan lain-lain.
Selain itu juga adanya sumbangan dari berbagai Pihak ( Donatur ) yang mengirimkan bantuannya ke Posko yang sudah di sediakan.

Selang beberapa hari Kondisi para korban sudah berangsur normal kembali, dan kemudian di perbolehkan untuk pulang ke rumah masing-masing ( Minggu 21 april 2013 ).

Komunitas Wisata Dieng dan berbagai pihak terkait mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta Peduli Kasih dengan Korban ( Gempa ) Bencana Alam Dieng, berharap musibah tersebut tidak terulang lagi dan bisa dijadikan sebuah pelajaran yang sangat berharga bagi Masyarakat Dieng khususnya dan rakyat Indonesia pada umumnya.

FOTO TRAGEDI BENCANA ALAM